Kamis, 02 Januari 2020

TOPOLOGI JARINGAN

Universitas KuninganTOPOLOGI JARINGAN


Nama : Myrta Amaryllidya 
Nim   : 20190910124
Kelas  : SINFC-2919-D
Prodi  : Sistem Informasi
Fakultas Ilmu Komputer 


Haiii semua tahukah kalian apa itu topologi dan ada berapa macam 
bagaimana bisa komputer satu bisa terhubung ke komputer lainnya ?? 




Topologi jaringan adalah suatu cara untuk membuat sejumlah komputer saling berhubungan satu sama lain baik dua computer ataupun lebih , baik menggunakan kabel maupun yang nirkabel. Biasanya, tujuan topologi jaringan adalah demi kemudahan pertukaran informasi. Unsur unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node,link,danstation.

Topologi jaringan sering kali dipakai suatu perusahaan, lembaga, atau pun badan institusi agar antaranggota bisa saling melakukan komunikasi dengan cepat dan aman.
Macam-Macam Topologi Jaringan
Metode untuk membuat topologi jaringan memiliki banyak variasi, tergantung pada pilihan dan kebutuhan penggunanya. Masing-masing metode memiliki kekurangan dan kelebihan. Berikut ini adalah macam-macam topologi jaringan.
1.     

  •             Topologi RING

Topologi ini banyak digunakan diperusahaan dalam jaringan yang memiliki performa tinggi membutuhkan bandwitdth. Metode ini menghubungkan antarkomputer dengan cara membentuk rangkaian sebuah lingkaran atau yang lebih banyak di sebut cincin, masing masing pada titik/node berfungsi sebagai repeater yang akan memperkuat sinyal disepanjang sirkulasinya, artinya masing-masing perangkat saling bekerjasama untuk menerima sinyal dari perangkat sebelumnya kemudian meneruskannya pada perangkat sesudahnya, proses menerima dan meneruskan sinyal data ini dibantu oleh TOKEN. . Sistem topologi jaringan berbentuk ring dibuat untuk bisa saling berinteraksi dalam keadaan dekat atau jauh. 

Karakteristik :
a.       Setiap computer atau node terhubung secara langsung satu sama lain
b.      Proses pengiriman data pada satu waktu hanya dapat dilakukan oleh satu node dan proses pengiriman satu jalur
c.       Jenis kabel jaringan yang digunakan umumnya UTP
d.      Kerusakan pada salah satu node berpengaruh terhadap yang lainnya

                         Kelebihan :
·         Cenderung mudah di rancang
·         Akses data lebih baik daripada topologi bus
·         Mudah dalam proses konfigurasi
·         Konfigurasi point to point
·         Hemat kabel
                         
                         Kekurangan :
·         Jika salah satu node mengalami kerusakan maka seluruh jaringan akan ikut tergangu, namun ini dapat diatasi menggunakan dua jalur cincin
·         Proses pengembangan lebih sulit dikarenakan proses penambahan
·         Diperluhkan penanganan dan pengelolaan khusus
·         Lebih sulit dikonfigurasi daripada topologi star

Cara kerja topologi RING

Setiap node pada sentral memiliki penguat sinyal di kedua sisinya. Sehingga, setiap perangkat saling bekerja sama untuk menguatkan sinyal. Alat bernama token akan membantu saat proses penerimaan dan penerusan sinyal. Token juga berfungsi sebagai
pengantar data jika dibutuhkan oleh suatu node.
2.      

  •             Topologi BUS


Topologi ini adalah topologi yang pertama kali digunakan untuk menghubungkan komputer. dalam topologi ini masing-masing komputer aka terhububng ke satu kabel panjang dengan beberapa terminal, dan pada akhir dari kable harus di akhiri dengan satu terminator. Topologi ini sudah sangat jarang digunakan didalam membangun jaringan computer

                        Karakteristik :
a.       Sangat sederhana dalam instalasi.
b.      Sangat ekonomis dalam biaya.
c.       Paket-paket data saling bersimpangan pada suatu kabel.
d.      Tidak diperlukan hub, yang banyak diperlukanadalah Tconnector pada setiap ethernet card.
e.      Problem yang sering terjadi adalah jika salah satu node rusak, maka jaringan keseluruhan dapat down, sehingga seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut.
            
                         Kelebihan :
·         Tidak memerlukan sumber daya kabel yang banyak 
·         Biayanya juga lebih murah dibanding dengan topologi lainnya
·         tidak terlalu rumit jika kita ingin menambah jangkauan jaringan
             
                          kekurangan :
·         Tidak cocok untuk Trafic(lalu lintas) jaringan yang padat.
·         Sangat sulit untuk melakukan troubleshoot pada bus.
·         Lebih lambat dibandingkan dengan topologi yang lain.
            
                    Cara kerja topologi BUS

Cara Kerja topologi jaringan bus menghubungkan sesuatu ke setiap komputer di jaringan yang disebut trunk segmen. Bus biasanya disebut kabel yang menghubungkan ujung ke ujung dan ini digunakan untuk mengirimkan sinyal dari satu ujung ke ujung lainnya. Pada akhir setiap terminator ditempatkan ia mengenali kemana arah data bepergian dan juga terminator digunakan untuk menyerap sinyal. Jika terminator tidak menyerap sinyal kemudian sinyal yang sama tercermin kembali ke bus, hal ini mengacaukan aliran seluruh data. Topologi tipe Bus dianggap sebagai jaringan pasif karena komputer sebagian besar tergantung pada sinyal yang ditransmisikan.
3.      

  •                          Tolopogi STAR

bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Masing- masing workstation di hubungkan secara langsung ke Server atau Hub/Swich. Intinya topologi ini mengunakan Hub/Switch untuk menghubungkan dari komputer satu ke komputer yang lain. Hub/ Switch berfungsi untuk menerima sinyal-sinyal dari kopmputer dan meneruskan ke semua komputer yang terhubung dengan Hub/Swich tersebut. Topologi jaringan Star termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah.

Karakteristik :
·         Setiap Node berkomunikasi secara langsung dengan central node. Traffic data mengalir dari node ke central node dan kembali lagi.
·         Muda di kembangkan karena setiap node hanya memiliki kabel yang langsug terhubung ke central node.
·         Jika terjadi kerusakan pada salah satu node maka hanya pada node tersebut yang terganggu tanpa menggangu jaringan lain.
·         Dapat di gunakan Kabel Lower karena hanya meng-handle satu trafik node dan biasannya mengunakan kabel UTP.

Kelebihan :
·         Tingkat keamanan termasuk tinggi.
·         Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.
·         Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah.
·         Akses Kontrol terpusat.
·         Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan pengelolaan jaringan.
·         Paling fleksibel.

Kekurangan :
·         Jika node tengah mengalami kerusakan, maka seluruh rangkaian akan berhenti.
·         Boros dalam pemakaian kabel.
·         HUB jadi elemen kritis karena kontrol terpusat.
·         Jaringan tergantung pada terminal pusat.
·         Jika menggunakan switch dan lalu lintas data padat dapat menyebabkan jaringan lambat.
·         Biaya jaringan lebih mahal dari pada bus atau ring.

Cara kerja :
Hub yang telah tersambung dengan server penyedia paket data sudah harus siap untuk sebagai pusat dari jaringan komputer. Lalu, pasang kabel-kabel di dalam port pada hub atau switch yang dipakai sebagai sentral. Jika tiap kabel sudah terpasang, hubungkan kabel-kabel tersebut ke dalam komputer-komputer yang dijadikan sebagai client atau user. Dengan seperti itu, setiap user atau client akan mendapatkan data yang sama seperti apa yang dimiliki oleh server sebagai sentral dan juga sumber paket data.Jika memakai topologi star dalam pembuatan suatu jaringan komputer,maka harus membuat setiap komputer yang dipakai sebagai user dan membutuhkan tiap komputer dengna satu instalasi kabel. Oleh sebab itu jika mempunyai 50 unit komputer client atau user, maka membutuhkan 50 unit kabel supaya suatu jaringan topologi star bisa berjalan dengan baik dan optimal di setiap komputer user.Penggunaan topologi star bukan saja yang konvensional, tetapi telah ada istilah topologi star hybrid. Yang pada dasarnya topologi ini sama saja dengan topologi star umumnya. Tetapi yang membedakan adalah pemakaian kabelnya yang seringkali memakai beberapa tipe kabel di suatu jaringan komputernya.Pemakaian beberapa tipe kabel lebih menuju pada kualitas dari transfer data yang bisa dilaksanakan oleh server dan hub atau switch kepada user. Semakin bagus kualitas dan jenis kabel yang dipakai di topologi star, maka semakin bagus pula kualitas dari transfer sinyal dan paket data dalam jaringan komputer tersebut.
4.     

  •                                         Topologi MESH



suatu jaringan komputer dimana bentuk koneksi antar perangkat komputer saling terhubung secara langsung satu dengan yang lainnya dalam satu jaringan.
Dalam topologi mesh atau topologi jala, masing-masing perangkat komputer dalam satu jaringan dapat saling berkomunikasi langsung karena saling terhubung satu sama lain, atau disebut dengan dedicated links. Topologi Mesh umumnya dibuat untuk jaringan yang skalanya tidak terlalu besar dan membutuhkan komunikasi antar perangkat dengan cepat.

Karakteristik :
·         Setiap perangkat komputer dalam topologi mesh saling terhubung satu sama lain
·         Topologi mesh menggunakan banyak kabel agar dapat menghubungkan semua perangkat
·         Masing-masing node memiliki setidaknya 2 atau lebih port l/O
·         Setiap node memiliki konfigurasi yang berbeda dalam berkomunikasi
            
  Kelebihan :
·         Adanya link khusus
·         merupakan jaringan kuat
·         Memiliki sifat Robust
·         Pengiriman data dapat dilakukan secara bersamaan
·         Pemecahan masalah lebih mudah

Kekurangan :
·         Proses perawatan sangat menyita waktu serta membutuhkan pendanaan yang mahal.
·         Sulit untuk diimplementasikan atau diterapkan.
·         Dibutuhkannya penggunaan ethernet serta kabel yang banyak.
·         Dengan banyaknya kabel yang terpasang akan meningkatkan resiko terjadinya gangguan jaringan.
·         tingkat redudansi yang cukup tinggi dibandingkan topologi jenis lain.

Cara kerja
Secara sederhana cara kerja topologi mesh adalah setip node pada jaringan akan saling terhubung karena menggunakan kabel yang langsung menuju node yang dituju. Jadi data yang mengalir akan langsung menuju ke node yang dituju sehingga data yang mengalir pada topologi mesh sangat cepat. Datayang mengalir ini langsung menuju node tujuan tanpa harus melalui node lain.

5.     

  •                                            Topologi PEER TO PEER

jaringan di dalam komputer yang di dalam rangkaiannya hanya terdiri dari beberapa komputer saja, bahkan tak lebih jumlahnya dari 10 komputer. Sehingga setiap komputer satu sama lainnya dapat saling berinteraksi tanpa harus adanya server. Dapat dikatakan jika setiap komputer dapat menjadi client ataupun server. Hal inilah yang merupakan konsep dari
topologi peer to peer.

Karakteristik Topologi Peer to Peer
·         Topologi paling sederhana dalam proses penginstalan
·         Client dapat bertindak sebagai server atau sebaliknya
·         Topologi Peer to Peer lebih mudah untuk diimplementasikan karena banyaknya dukungan dari perangkat keras dan perangkat lunak model terbaru

Kelebihan Topologi Peer to Peer
·         Biaya yang murah
·         Masing masing pc/laptop dapat berperan sebagai client maupun server
·         Instalasi yang cukup mudah
·         Setiap perangkat komputer yang ada di dalam jaringan topologi peer to peer dapat melakukan transfer file serta menerima file yang disesuaikan dengan kebutuhan masing masing oengguna.
·         Client bisa menjadi server atau sebaliknya

Kekurangan Topologi Peer to Peer
·         Keamanan bisa dibilang sangat rentan
·         Sulit dikembangkan
·         Sistem keamanan di konfigurasi oleh masing pengguna
·         Troubleshooting yang dibilang cukup sulit
·         Karena data tersebar di masing masing perangkat, maka tentu saja harus dilakukan backup di masing masing komputer.


Cara kerja :
Untuk membangun jaringan peer to peer tidak memerlukan hub, sebab antar komputer bisa langsung dihubungkan menggunakan sebuah kabel UTP dan konektor RJ45. Komputer yang dihubungkan pun tidak harus memiliki spesifikasi yang sama, cukup dengan menambahkan network card pada komputer, maka komputer bisa saling terhubung.
Pada jaringan internet, penggunaan konsep peer to peer oleh berbagai penyedia layanan peer to peer atau yang dikenal dengan istileh ‘file sharing’ membuat kita dapat melihat file yang dimiliki orang lain yang juga terhubung dengan internet. Dan bukan hanya itu, kita juga dapat mendownload dan mengcopynya. Hal ini menjadi kontroversi, sebab ilegal file sharing dapat menimbulkan banyak kerugian, misalnya seperti kasus Naspster (berbagi file musik) di tahun 1999 lalu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

modul 10